MELURUSKAN ‼️ DEWA MAKAN SESAJEN‼️ANDA TAU DARI MANA

Mohon ijin jik untuk memberikn pandangan :

Penilaian tentang persembahan/ sesajen, bagi umat non hindu.
Bila menyamakan dgn pandangan ajrn mereka. Sudah pasti tanggapnnya negatip.
Kita mesti menanggapi secara positif, karena justru kita dapat kesempatan untuk menjelaskn ke pd mereka berdasarkn kitab Veda. Seperti yg di sampaikn oleh bpk Dewa Suratnaya misalnya.

Pernyataan tersebut jangan lants kita menganggp pernyataan tsbt mewakili agama islam keseluruhan. Sebagian besar orang islam adalh bijaksana. Tidak mau menguls kepercayan agama lain. Agamamu agamaku.

Tuhan tidak perlu makan. Karena tuhan bersipat rohani.
Mahluk hidup yg terdiri dari unsur material panca maha bhuta yang perlu makan, seperti manusia.

Dalam Bhagavad Gita ", Apapun yang kau nikmati hendaknya di persembahkan ke padaKu secara tulus iklas. dgn persembahanMu aku berikan berkah dan kekuatan,".
"Persembahan yang engkau persembahkan: daun bunga sesisir buah setetes air dan api, bila kau persembahkn secara tulus iklas, Aku terima,".

Sudah jelas persembahan/sesajen tidaklah berlebihan dan mewah.
Namun karena rasa bakti dan tradisi. Persembahan itu seolah olah berlebihan buang buang rejeki.

Persembahhan ke pd tuhan di sebut bhoga. Setelah di persembahkan makanan itu di sebut persadam.

Persadam yang telah mendapat berkah dapat menyucikan rohani sang atman.
Terlebih dahulu di bagikn kepada: leluhur, mahluk hidup lainnya, yg di sebut yadnya sesa.
Tujuannya agar roh leluhur terselamatkn bagi yg belum mendapat tempat , masih mengalami siksaan.
Dgn persembahan yg telah disucikn secara perlahan lahan, roh leluhur akn mendapat tempat di alam sorga atau berrenkarnasi.
Begitu yg tertulis dlm kitab yama purana.

Yadnya sesa yg di nikmati binatang dan para bhuta akan perlahan lahan di somia, menjadi satwam sehingga tidak mengganggu.

Mahluk mahluk seperti para bhuta, hantu, setan tidak dapat diusir, karena mereka berhak hidup dan merupkn ciptaan tuhan.
Bila mendapat menikmati persadam mereka tidak mengganggu karena merasa di hormati. Bahkan menjadi satwam. Namun setan, hantu dll pantang di ajak berrteman atau minta pertolongan pd mereka agar tidk sirik.

Sesajen tidak saja di persembahkn ke pd tuhan. Ada sesajen yg di sebut caru, bukan di sebut persembahan tapi aturan bhuta. Yang tujuannya mahluk hidup yg jahat agar menjadi baik atau satwam.

Begitulah sekelumit tentang persembahan sesajen dan aturan.

Tuhan dan deva/malaikt. Tidak makan. Tapi lewat persembahan tsbt, tuhan dan para deva memberikn berkah karunia berupa kesucian/kesadaran, kemurahan rejeki, kemakmuran, kedamaian dan jiva yg satwam.

Bila makanan yg belum di persembahkn, itulah di sebut makanan tidak halal. Atau manusia bs di sebut pencuri Karena makanan sesungguhnya di ciptakan oleh tuhan. Jadi kita harus berterima kasih dgn jalan mempersembahkn terlbh dahulu ke pd beliau.

Seandainya kita belum sempat mempersembahkn karena sibuk, atau hal yg tidak memungkinkn mengadan persembahan cukup dgn doa dgn sejumput makanan kita ambil, kemudian ucapkn mantra bagi brahmana atau yg telah belajar mantra.
Bila seorang sudra cukup pakai bhs biasa yg kita kuasai. Karena Tuhan tahu segala bahasa.

Begitulah ajaran sanatana darma yg saya pelajari.🙏🙏

Karna yang bertanya dan yang menjawab sama2 tidak ngerti jadilah amburadul.

Biarkan orang yang bukan beragama hindu masuk surga . Tak usah dikomentarin .

Saya tinggal di lampung tengah dan lingkungan saya banyak beragama hindu,kebyakan makanan/buah buah di buang/lantarkan setelah upacara ibadah,ahkirnya karna sudah busuk dan kering,ujungnya masuk t4 sampah

Hukumnya orang hindu itu baik dan berbagi tanpa memandang keyakinan

Q benci ustad islam yang tak menghargai budaya tradisi lokal

Kok ceramah yg di bahas keyakinan orang lain, aneh,

Klo menilai agama orang lain dg logika kepercayaan pribadi yg jelas" beda agama, mana ada benernya????keyakinannya aj beda 🤦‍♂🤦‍♂🤦‍♂

Sibuk ngurusi agama hindu agamnya sendiri dilupakan

itulah hebatnya orang bali , walau demikian jarang orang bali dinggal do kolong kolong jembatan ,makhluk lainpun Menikmatinya .

Terimakasih hindu chanel saya coba menyimak terus,.. anda telah menjembatani dan telah memberi penjelasan penjelasan dengan mengundang para ahli..❤❤

Ketek ketek nya yo koe kui 😂😂, gak tau tp sok tau, ini lah paham dengan agama yg mengasihi dan agama komunis yg mengaku pengasih, koclok😅😅, sui2 ndasmu di emut lepeh karo bhutakala, orang yg seperti itu kok dijadikan pendakwa dan panutan,etika aja gak ada

Orang Kristen mah ok ok aja bertetangga dg umat hindu

Cuma bisa ketawa dengan omongan pak ustad,,😂😂😂

Orang yang selalu makan sisa yadnya dia lepas dari dosa

yang bertanya nya dan ustad yang menjawabnya konyol. kalau memang gak mau makan buah dari agama hindu ya gak usah di makan... saya di rantau di wilayah 3 cirebon selalu mendapatkan sikap dan perlakuan diskriminasi. nah apakah saudara yang bertanya pada ustad bisa menjawab ?? ada apa sebetulnya pada pikiran mereka ya ?? tujuan dan maksud nya apa ya ?? apakah yang muslim di bali mendapatkan perlakuan diskriminasi ??????????? justru muslim di bali itu di rangkul oleh umat hindu, mencari rezeki gak pernah di halang-halangi tuh umat muslim di bali. JANGAN ENAK SENDIRI DONG...

Cari orang islam itu, dan keluarkan dari bali

Memang tahu kamu fgn dewa kaya gmn Rupa dewa

indonesia ini kuat karena banyak perbedaan SARA

Wah. Senengane. Ngurusi. Wong. Wong. Solo kok. Ngono yo

Wong ora. Jowo. Iki. Jowo goblok. Sajen ora. Di makan ya ng. Di. Makan gondo. Sarining.. Dewa. Itu. Gaip. Yg. Makan gondo. Sarining