Aksi Begal di Surabaya Incar Muda Mudi yang Pacaran di Tempat Sepi, Ajak Bocah SMP saat Beraksi

Aksi Begal di Surabaya Incar Muda Mudi yang Pacaran di Tempat Sepi, Ajak Bocah SMP saat Beraksi

BARA NEWS TV

54 года назад

30 Просмотров

Aksi Begal di Surabaya Incar Muda Mudi yang Pacaran di Tempat Sepi, Ajak Bocah SMP saat Beraksi

Komplotan begal di Surabaya ini bikin korbannya kehilangan ponsel.
Begal ini diketahui mengincar pasangan muda mudi yang sedang pacaran di tempat yang sepi.

Roqi Andriansyah (20) dan AR (14), anggota komplotan begal bersenjata celurit dan samurai berhasil ditangkap anggota Tim Antibandit Polsek Wiyung Polrestabes Surabaya.

Komplotan tersebut kerap menargetkan pasangan muda mudi yang sedang kencan di pinggir waduk kawasan Karang Pilang, Surabaya. Kedua pelaku yang berboncengan motor Honda Beat sarana aksi mereka.

Sekonyong-konyong berpapasan dengan pihak korban saat melintas di Jalan Klumprik PDAM, Balas Klumprik, Wiyung, Surabaya.

Tak pelak. Pihak korban meneriakkan kedua komplotan yang baru saja merampas benda berharga miliknya. Dan akhirnya pelarian komplotan begal amatiran itu, tumpas sudah.

Tersangka Roqi Andriansyah, mengaku nekat menjalankan aksinya itu, karena terhimpit biaya hidup sehari-hari.Ditambah kondisi istrinya yang sedang hamil dengan usia kandungan lima bulan

Penghasilannya sebagai karyawan bongkar pasang alat pesta dan panggung, yang tak menentu, diakuinya tak cukup memenuhi kebutuhan hidupnya bersama sang istri.

Sehari-hari kerja pasang terop. Gak mesti, kadang 3 hari dapat Rp200 ribu, kadang nunggu sampai 5 hari. Saya asli Banyuwangi. Saya baru 2 minggu di Surabaya," katanya, Jumat (11/11/2022).
Akhirnya, pria kelahiran Banyuwangi itu, nekat mencari jalan pintas untuk memperoleh uang cepat, dengan membegal.
Saat beraksi, ia mengajak seorang temannya sesama karyawan bongkar pasang alat pesta, berinisial AR. Dan ide dari temannya itulah, keduanya sepakat membawa senjata tajam saat beraksi.

Hanya saja, anehnya, lanjut Parmiatu, kedua komplotan tersebut enggan mengambil motor dari pihak korbannya.

"Dia ancam; uang atau barang. Karena korban gak punya uang, korban kasih hp. Korban ada motor, tapi dia enggak mau," ujar Kompol Parmiatun.
Ссылки и html тэги не поддерживаются


Комментарии: